Ada yang berbeda dalam  kegiatan rutin  kelas ibu hamil di desa  Sarangmeduro kecamatan Sarang pada Kamis lalu (13/09). Acara yang biasanya di penuhi peserta kaum ibu , tetapi dalam kegiatan tersebut justru dihadiri oleh kaum adam yang tergabung dalam Ayah ASI . Kehadiran mereka mereka tak lain untuk memotivasi tentang peran ayah  dalam mendukung keberhasilan  ibu dalam memberikan asi eklusif.

“Ayo kita sama sama mendukung pemberian ASI sampai dua tahun. Khususnya para ayah untuk ikut aktif di dalamnya.Pemberian ASI eklusif selama enam bulan pertama untuk bayi membutuhkan dukungan dari suami yang ikut serta memberikan perkembangan signifikan dalam tumbuh kembang kesehatan anak  “ tutur Sahlan salah satu anggota Ayah ASI  dalam sambutannya.

Pelibatan Ayah ASI  medapat respon positif oleh dr. Ahmad Fuadi selaku Kepala Puskesmas Sarang 1 yang menyatakan bahwa dengan melibatkan para Ayah ASI dalam acara kegiatan  kelas bumil di desa dapat memberikan motivasi  kepada ibu-ibu tentang pentingnya dukungan keluarga terutama ayah dalam keberhasilan pemberian ASI Eklusif.

“dengan adanya kegiatan ayah ASI ini cakupan ASI Ekskludif di Kecamatan Sarang khususnya di wilayah Puskesmas Sarang 1 bisa meningkat”ujarnya.

Irwan selaku penggagas terbentunya  kelompok Ayah ASI  Puskesmas Sarang 1 memaparkan bahwa pentingnya mempromosikan dukungan suami atau ayah kepada istri atau ibu untuk memberikan ASI  hingga dua tahun. Selain itu, dalam memenuhi kebutuhan nutrisi untuk tumbuh kembang anak menjadi sehat dan cerdas juga secara ekonomis akan lebih hemat karena tidak perlu mengeluarkan  dana pembelian susu formula.

Menurut Irwan kasus stunting prevalensi balita pendek di kabupaten Rembang masih tergolong tinggi begitu pula pemberian ASI eklusif yang masih rendah serta kurangnya makanan pendamping ASI yang bergizi bagi pertumbuhan anak.

“hal ini mengindikasikan adanya tantangan pada praktik pemenuhan gizi bayi dalam periode emas, disinilah peran Ayah asi harus terus di pupuk secara massif di setiap desa“tegas Irwan.(HumasPuskesmasSarang1 for HumasDinkesRbg)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *