Dalam mendukung program Imunisasi BIAS Campak, Puskesmas Rembang 1 melaksanakan imunisasi dengan sasaran 984 lebih siswa-siswi kelas 1 dari 29 SD/SLB yang ada diwilyah kerja Puskesmas Rembang 1.
Sebelum imunisasi berlangsung, beberapa waktu yang lalu Puskesmas Rembang 1 telah melakukan sosialisasi Imunisasi Campak kepada guru UKS di Aula Puskesmas. Kegiatan imunisasi campak dimulai sejak Selasa (04/09) lalu.
Dalam kesempatan tersebut, hadir Plt. Camat Rembang Mustholih beserta Ketua TP PKK Kecamatan Rembang, Danramil dan Kapolsek Rembang, Kepala Puskesmas Rembang 1 dr. Sri Yulianti beserta tim imunisasi yang disaksikan oleh Kepala Sekolah dan Guru UKS di SDN 4 Kutoharjo.
Campak merupakan penyakit infeksi menular melalui saluran nafas yang disebabkan oleh virus campak. Penyakit campak sangat beresiko menular terhadap anak dan orang dewasa yang belum pernah mengalami penyakit campak.
“oleh karena itu, sudah menjadi tugas pemerintah untuk memberikan pencegahan atau membentengi anak sekolah agar tidak tertular virus campak melalui imunisasi rutin di sekolah. Kesehatan sangat penting bagi manusia karena kekayaan tidak ada artinya bila tubuh kita tidak sehat”ungkap Mustholih.
Di sela-sela pelaksanaan imunisasi campak, dimeriahkan dengan penerimaan doorprice oleh siswa-siswi yang telah berhasil menjawab pertanyaan dengan benar dari Sulasmi salah satu petugas Imunisasi dari Puskesmas Rembang 1.
Pelaksanaan Imunisasi campak nantinya akan berlangsung selama 12 hari yakni tanggal 3-14 September 2018, dengan melibatkan petugas yang terdiri dari dokter, bidan, dan perawat yang ada di Puskesmas Rembang 1.
“BIAS bermaksud untuk memberikan perlindungan bagi anak-anak usia sekolah dasar dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I). Imunisasi yang diberikan saat ini yakni imunisasi campak, yang mana diharapkan pelaksanaan berjalan lancar dan bisa mencapai target 100 persen”jelas dr. Sri Yuliyanti selaku Kepala Puskesmas Rembang 1. (HumasPuskesmasRembang 1 for HumasDinkesRbg)