Pada pertengahan bulan Juli 2018 Seksie Yankes melaksanakan monitoring dan evaluasi tingkat kabupaten terhadap pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) di Kabupaten Rembang (16/07).

Dalam pelaksanaan monev tersebut para peserta terdiri dari Kepala Puskesmas dan petugas pengelola data PIS-PK se Kabupaten Rembang serta diikuti lintas program terkait.

“Para peserta monitoring dan evaluasi PIS-PK”

Saat memberikan sambutan Kepala Bidang Yankes dan SDK Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang dr. Darmono mengatakan bahwa PIS-PK merupakan kegiatan yang terintegrasi dengan program-program yang sudah ada di Puskesmas sehingga semua pihak harus bertanggung jawab terhadap pelaksanaanya.

“dalam pelaksanaan PIS-PK merupakan tanggung jawab kita bersama, para petugas puskesmas harus siap bekerja tim, karena pelaksanaan PIS-PK bukan hanya 1 atau 2 petugas saja yang menjalankan. Namun harus berkolaborasi dengan lintas program lainnya yang ada di Puskesmas”jelasnya.

Dilakukannya monitoring dan evaluasi memang sangat penting untuk menilai kemajuan implementasi PIS-PK di masing-masing wilayah kerja Puskesmas dan mengetahui hambatan apa saja  yang dihadapi serta mencari solusi bagi para petugas dalam melakukan pendataan.

“monitoring dan evaluasi PIS-PK ini kami lakukan secara berjenjang guna menilai kemajuan implementasi PIS-PK yang telah dilakukan oleh masing-masing Puskesmas, disamping itu kami ingin mengetahui segala hambatan sekecil apapun saat melakukan pendataan. Sehingga dalam kegiatan monev ini dapat dicarikan solusi dan perbaikan yang nantinya akan mempengaruhi peningkatan implementasi PIS-PK di Puskesmas”ungkap dr. Darmono dalam kegiatan monev tersebut.

“dr.Teguh Panca saat memberikan sambutan dan memaparkan hasil kegiatan survey ke 14 Kecamatan di Kabupaten Rembang”

Sementara itu Kepala Seksie Yankes dr. Teguh Panca menambahkan bahwa dalam menentukan strategi untuk melakukan pendataan keluarga kita serahkan kepada pihak Puskesmas. Karena masing-masing desa memiliki karakter maupun budaya yang berbeda-beda.

Menurut data yang dilansir dari hasil kegiatan PIS-PK yang telah disurvei oleh petugas Puskesmas di 14 Kecamatan Bulan Juni 2018 menunjukkan Kecamatan Sumber (11084 KK), Kecamatan Sulang (6706 KK), Sluke (8490 KK), Kecamatan Sedan (6965 KK), Kecamatan Sarang (4899 KK), Kecamatan Pancur (7578), Kecamatan Pamotan (2906 KK), Kecamatan Lasem (14841 KK), Kecamatan Kragan (6545 KK), Kaliori (3681 KK), Kecamatan Gunem (3681), dan Kecamatan Bulu (belum ditentukan menjadi lokasi fokus oleh pusat).

“kami berharap kepada seluruh Puskesmas di Kabupaten Rembang untuk menyelesaikan survei pada tahun 2018”pungkas dr.Teguh Panca mengakhiri sambutan dalam kegiatan monitoring dan evaluasi PIS-PK di tingkat Kabupaten Rembang.(HumasDinkesRbg)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *