Dinkes Luncurkan KICK OFF CKG SEKOLAH DI SDN 1 PAMOTAN

Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang meluncurkan (kick off) program Cek Kesehatan Gratis (CKG) untuk anak sekolah, Senin (4/8). Kegiatan perdana ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Pamotan dengan sasaran sebanyak 292 siswa dan siswi. Program ini merupakan upaya preventif untuk mendeteksi dini masalah kesehatan anak usia sekolah, sekaligus mendukung terciptanya generasi sehat dan bugar.
Bekerja sama dengan Puskesmas Pamotan, kegiatan CKG meliputi pemeriksaan berat badan, tinggi badan, pemeriksaan mata, telinga, gigi dan mulut. Selain itu, dilakukan juga skrining jiwa, hepatitis, diabetes, tuberkulosis (TB), serta perilaku merokok menggunakan kuesioner di kalangan pelajar.
Khusus untuk siswa-siswi kelas 4, 5, dan 6, dilakukan tes kebugaran jasmani melalui rockport sejauh 1.000 meter. Tes ini bertujuan untuk mengukur tingkat kebugaran fisik anak-anak sebagai bagian dari upaya memantau kesehatan jasmani sejak dini.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh DPR RI Komisi V, Wakil BuRembang Rembang, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang, Kepala Dinas Pendidikan Kbaupaten Rembang, perwakilan Kementerian Agama, Perwakilan Dinas sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, Ketua TP PKK Kabupaten, Perwakilan Dinas Pemberdyaan Masyarakat Desa, Kesra Setda Kabupaten Rembang, Camat Pamotan, Kepala Puskemas Pamotan.
Sambutan diawali oleh Bapak Camat Pamotan H.Abdul Rouf, S.SiT, M.Si, beliau memberikan dukungan dengan adanya program CKG dan berkomitmen mengawal program sampai tuntas. Dilanjutkan dengan Sambutan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang dr. Ali Shofii, MM. Beliau menyampaikan tujuan CKG Adalah untuk mendeteksi lebih awal terkait penyakit dan sebagai proses pencegahan diawal atau ditemukan lebih awal penyakit sehingga pengobatan akan lebih ringan. Petugas Kesehatan akan bekerja maksimal untuk proses pelaksanaan CKG. Sasaran CKG Adalah semua siswa siswi baik disekolah formal atau madrasah dan sekolah yang ada di pesantren.
CKG dibuka secara resmi oleh Bapak Wakil Bupati H.Mochamad Hanies Cholil Barro’. Beliau menyampaikan bahwa sosilaisasi CKG harus dilakukan secara masif agar Masyarakat tidak takut untuk melaksanakan CKG. Pentingnya kolaborasi antara Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kementerian agama karena Masalah Kesehatan bukan menjadi urusan Dinas Kesehatan saja. Sehingga semua pihak harus berkolaborasi dalam mensukseskan CKG anak sekolah. Pemantauan terkait jajanan di sekolah juga harus dilakukan. Proses monitoring dan evaluasi harus dilakukan bersama-sama.
Melalui program ini, harapannya anak - anak di Kabupaten Rembang tumbuh sehat, kuat, dan bebas dari penyakit yang dapat menghambat perkembangan. Ini adalah investasi kesehatan jangka panjang untuk generasi penerus bangsa.
Antusiasme siswa, guru, dan orang tua terhadap program ini sangat tinggi. Pihak sekolah berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan menjangkau seluruh sekolah di Kabupaten Rembang.
Peluncuran CKG Anak Sekolah juga dilaksanakan di Sekolah/ Madrasah pada 16 Puskesmas di Kabupaten Rembang secara serentak. CKG Anak Sekolah menyasar 121 ribu lebih siswa usia 7-17 tahun di 615 sekolah dan madrasah, serta 7 pondok pesantren se-Rembang
#kickoff #CekKesehatanGratis #anaksekolah #KabupatenRembang #dinkesrembang #promkesdinkesrembang