Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang dalam mendukung Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Tahun 2018 mengerahkan 24 Enumerator (petugas pengumpul data) untuk melakukan penelitian bidang kesehatan di 72 Desa (Blok Sensus) yang tersebar di 14 Kecamatan di Kabupaten Rembang.
Secara resmi ke-24 Enumerator yang bertugas selama 36 hari itu dilepas oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang dr. Ali Syofii pada hari Senin (02/04). Pelepasan ditandai dengan penyerahan perlengkapan dan atribut lapangan kepada salah satu coordinator Tim Enumerator Riskesdas di Aula Dinkes Rembang.
Pada kesempatan itu, Kadinkes Rembang menekankan kepada seluruh Enumerator agar tetap memperhatikan kondisi kesehatan dan menjaga kekompakan, selain itu dapat melaksanakan tugas dengan baik dan data yang dilaporkan harus valid sesuai fakta di lapangan.
“dalam menjalankan tugas jangan lupa untuk tetap menjaga kondisi kesehatan, jaga kekompakan tim agar tetap solid, bekerja dengan baik dan penuh tanggung jawab, jaga sikap maupun perilaku saat berkunjung ke rumah-rumah warga, dan tepat dalam mengisi formulir berdasarkan hasil survei”pesannya.
Selain itu, lanjutnya menjelaskan bahwa “Riskesdas ini merupakan salah satu penelitian bidang kesehatan berbasis komunitas yang dilaksanakan secara berkala oleh pemerintah dengan tujuan perencanaan maupun pemantauan dan evaluasi program pembangunan kesehatan baik di tingkat nasional, provinsi maupun kabupaten atau kota. Sehingga data yang diperoleh dan diberikan harus valid sesuai fakta dilapangan”jelasnya.
Pengumpulan data Riskesdas 2018 dilakukan menggunakan metode wawancara, pengukuran, dan pemeriksaan terkait dengan perilaku kesehatan masyarakat, pelayanan kesehatan, kesehatan lingkungan, dan status kesehatan masyarakat.
Sementara itu, Pada acara pelepasan Enumerator juga dihadiri Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Rembang Amirudin, S.Si, MMSI, dalam kesempatan itu beliau menyampaikan dukungan dari BPS Rembang dengan mempersiapkan petugas pendamping dari statistik yang sudah melaksanakan Susenas (Survei Sosial Ekonomi Sosial) tahun 2018.
“pada riskesdas tahun 2018 berbeda dengan tahun sebelumnya, karena Riskesdas tahun 2018 terintegrasi dengan Susenas, oleh karena itu kami akan mendukung sepenuhnya dengan kesiapan petugas dari BPS Rembang untuk mendampingi para Enumerator dalam menjangkau sasaran sesuai data yang ada pada kegiatan Susenas”ungkapnya.
Dalam acara pelepasan Enumerator tersebut, juga dihadiri oleh PJO (Penanggung Jawab Operasional), PJT (Penanggung Jawab Teknis), dan PJAL (Penanggung Jawab Administrasi Logistik). (HumasDinkesRbg)