PUSKESMAS PAMOTAN AJAK LINTAS SEKTOR DALAM KAMPANYE GERMAS

Kampanye Germas Bersama Lintas Sektor Tingkat Kecamatan Pamotan dilaksanakan oleh UPT Puskesmas Pamotan di Pendopo Kecamatan Pamotan pada hari Jum’at (07/11/2022). Kegiatan tersebut berlangsung mulai pukul 07.00-10.00 WIB yang di hadiri oleh Instansi Kecamatan Pamotan, Korwil Biddikcam Pamotan, Koramil Pamotan, Polsek Pamotan, KUA Pamotan, Dinsos PPKB, PKK Kecamatan dan Pendamping Desa dengan jumlah 30 peserta.

Kegiatan Kampanye Germas dilaksanakan untuk mensosialisasikan Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) kepada masyarakat, dan menurunkan kasus Penyakit Tidak Menular (PTM).

Kegiatan diawali dengan kegiatan Cek Kesehatan meliputi Tinggi Badan, Berat Badan, Tekanan Darah/Tensi dan Denyut Nadi. Dilanjutkan dengan pengukuran Tes Kebugaran Jasmani menggunakan metode Rockpot, dengan berjalan kaki maupun lari sejauh 1,6 km. Setelah itu dilaksanakan pengecekan kembali Tekanan Darah/Tensi maupun Denyut Nadi peserta. Hasil pelaksanaan Rockpot disampaikan kepada peserta untuk mengetahui tingkat kebugaran tubuh masing-masing peserta.

Penyampaian materi tentang Germas oleh dr. Yuwanita Nurhayati selaku Kepala UPT Puskesmas Pamotan. Beliau menyampaikan bahwa Germas adalah suatu kegiatan yang sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.

Melalui kegiatan Kampanye Germas ini, Puskesmas Pamotan mengajak lintas sektor untuk bersama-sama menerapkan Germas Makces yang menjadi fokus di Kabupaten Rembang meliputi: Memberi asi ekslusif pada bayi 0-6 bulan, Aktifitas fisik minimal 30 menit setiap hari, Konsumsi buah dan sayur setiap hari, Cek kesehatan secara berkala, Enyahkan asap rokok, dan Stop buang air besar sembarangan.

Kegiatan Kampanye Germas di tutup dengan pembagian buah dan gerakan makan buah bersama. Melalui kegiatan ini, dr. Yuwanita Nurhayati juga berharap agar peserta yang hadir nantinya juga melakukan Tes Kebugaran Jasmani menggunakan metode Rockpot secara mandiri minimal 1 bulan sekali, sehingga tidak hanya melakukan senam saja. Juga diharapkan perilaku Germas dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya di rumah namun juga bisa di terapkan di tempat kerja serta dilanjutkan dengan gerakan makan buah. (intan/promkes/pamotan)



Tinggalkan Balasan