Lomba menghias tumpeng diikuti sebanyak 21 tim yang terdiri dari 2 orang dari seluruh puskesmas dan RS di Kabupaten Rembang. Isian tumpeng beraneka macam sesuai dengan pedoman makan makan kekinian orang Indonesia yakni Isi Piringku.  Tumpeng berukuran lebar/diameter 40 cm dengan harga maksimal Rp 300.000. Peserta lomba membawa tumpeng dan lauk pauk yang beragam, ada yang nasi kuning, nasi putih bahkan nasi ungu kebiruan dari bunga telang; lauk pauk lengkap mulai dari tahu, tempe, daging ayam, daging burung, hingga aneka seafood tidak lupa dilengkapi dengan aneka macam sayur dan buah-buahan segar.

Penilaian tidak hanya dari unsur keindahan, juga dari unsur kreatifitas, kebersihan, kesesuaian tema, dan waktu. Juri terdiri dari 2 juri dari Dinas Kesehatan Rembang serta Ibu Ketua Dharma Wanita Persatuan Dinkes Rembang, Ibu Sri Lestari Ali Syofii.

Pemenang pada perlombaan ini:

Juara 1 Puskesmas Kaliori

Juara 2 Puskesmas Kragan 1

Juara 3 RS Bhina Bhakti Husada

Tumpeng hasil perlombaan disalurkan ke 6 panti sosial serta pangkalan becak di area Kab. Rembang, meliputi:

  1. Rumah Yatim Ngisor Waru
  2. Panti Al Maskun Rembang
  3. Panti Asuhan Darul Hadlonah Rembang
  4. Panti Werdha Margo Mukti
  5. Panti Pelayanan Sosial Lanjut Usia Turusgede Rembang
  6. Panti Pelayanan Sosial Disabilitas Mental Pangrukti Mulyo Rembang
  7. Pangkalan Becak Area Pasar Rembang
  8. Pangkalan Becak Area Alun-Alun Rembang

Harapannya, selain menjadi ajang berbagi, tumpeng ini dapat menjadi bahan promosi kesehatan agar masyarakat umum khususnya yang berada di panti tetap memperhatikan prinsip konsumsi makan sehari-hari yaitu pedoman gizi seimbang demi mencapai hidup sehat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *