Upaya promotif preventif dalam menurunkan angka kematian bayi (AKB) dan stunting akibat gizi buruk salah satu cara termurah dan termudah yakni dengan memberikan ASI Eksklusif kepada Bayi berumur nol bulan sampai 6 bulan.
ASI Eksklusif merupakan pemberian air susu ibu tanpa makanan dan minuman tambahan lainnya pada bayi berumur nol sampai 6 bulan. Menurut WHO Keseimbangan zat-zat gizi dan kandungan nutrisi pada air susu ibu berada pada tingkat terbaik dan mencukupi untuk kebutuhan bayi baru lahir.
Oleh sebab itu, guna meningkatkan cakupan ASI Eksklusif yang ada di Kabupaten Rembang, Dinas Kesehatan Rembang akan memberikan piagam penghargaan kepada warga masyarakat Rembang khususnya bagi ibu-ibu berkomitmen untuk mendukung dan membudayakan Gerakan Masyarakat ASI Eksklusif (Germasif).
“bagi masyarakat rembang khususnya ibu-ibu yang berkomitmen untuk mendukung germasif ini kami akan memberikan piagam penghargaan (exclusive breastfeeding certificate) sebagai bentuk apresiasi karena telah membantu dan memberikan perhatiannya dalam upaya penurunan kasus stunting dan mencegah gizi buruk di Kabupaten Rembang”jelas Kadinkes Rembang dr. Ali Syofii saat ditemui oleh Tim Humas Dinkes di ruang kerjanya, Kamis (24/05).
Dalam pelaksanaannya tenaga kesehatan dan kader kesehatan desa melalui posyandu akan melakukan monitoring dan pada saat kunjungan antenatalcare (ANC). Kemudian dilakukan interview atau wawancara untuk memverifikasi ibu memberikan ASI Eksklusif, dan selanjutnya sesuai dengan penilaian dari tenaga kesehatan dinyatakan lulus atau tidaknya.
“kalau dinyatakan lulus ASI Eksklusif atau setelah 6 bulan bayi akan dikenalkan MPASI (Makanan Pendamping ASI), MPASI merupakan makanan padat yang diberikan untuk bayi, agar kelengkapan gizinya bisa terpenuhi, namun perlu diperhatikan tanda-tanda kesiapan bayi untuk menerima makanan padat seperti bisa mengendalikan lidah dengan baik, mulai bisa gerakan mengunyah, dan memiliki hobi memasukkan apapun ke dalam mulut”ungkap Imam Subekti selaku programmer Gizi Dinkes Rembang saat diwawancarai oleh Tim Humas Dinkes Rembang.
Untuk itu diharapkan bagi ibu-ibu yang ingin mengetahui seputar ASI Eksklusif dan berhasil memberikan ASI Eksklusif kepada buah hatinya selama umur nol sampai 6 bulan, serta mendapatkan piagam penghargaan bisa segera menghubungi puskesmas terdekat. (HumasDinkesRbg)