Pertemuan Ketua FKD dalam RDS

Desa siaga adalah desa yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan serta kemauan serta kemauan untuk untuk mencegah dan mengatasi masalah kesehatan, bencana, dan kegawadaruratan, kesehatan secara mandiri. Tujuan umum desa siaga adalah terwujudnya masyarakat desa yang sehat, peduli, dan tanggap terhadap permasalahan kesehatan di wilayahnya.

Program Desa Siaga di Puskesmas Sale belum berjalan baik, karena belum ada pembiayaan kegiatan desa siaga secara optimal.  Berdasarkan survei awal, salah satu penyebabnya adalah tidak berjalannya sistem pencatatan dan pelaporan Desa Siaga yang berbasis pada surveilans berbasis masyarakat. Karena ketiadaan sistem pencatatan dan pelaporan tersebut maka tidak dapat dilakukan pengambilan keputusan terhadap masalah kesehatan yang dihadapi oleh desa Siaga, maupun monitoring dan evaluasi oleh Puskesmas Sale, terkait pelaksanaan Desa Siaga. Kegiatan surveilans berbasis masyarakat sangat penting karena  bertujuan untuk memberikan informasi dan gambaran permasalahan kesehatan di Desa, sehingga dapat diambil langkah manajemen supaya tidak  terjadinya kejadian kesakitan bahkan kematian.

Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang No 440/435/2021 tentang penilaian kinerja dan indikator penilaian kinerja UPT Puskesmas Kabupaten Rembang bahwa Cakupan Desa Siaga Mandiri yaitu 30 % dari seluruh desa. Di Kecamatan Sale terdapat 15 desa yang terdiri dari Bancang, Bitingan, Gading, Jinanten, Joho, Mrayun, Ngajaran, Pakis, Rendeng, Sale, Sumbermulyo, Tahunan, Tengger, Ukir, Wonokerto. Hasil pendataan Strata Desa Siaga Tahun 2022  di Kecamatan Sale dari terdapat 6 Desa dengan Strata Madya, 8 Desa dengan Strata Purnama, dan 1 Desa dengan Strata Mandiri. Sesuai dengan Keputusan Menteri kesehatan Republik Indonesia nomor 1529/MENKES/SK/X/2010 mengenai Pedoman umum pengembangan Desa  dan Kelurahan Siaga aktif, salah satu upaya yang masih perlu dilaksanakan adalah melaksanakan kegiatan  Pembinaan Forum Kesehatan Desa (FKD).

Pada tanggal 28 Februari 2023 UPT Puskesmas Sale mengadakan Pertemuan Ketua Forum Kesehatan Desa (FKD) dalam Rumah Desa Sehat (RDS). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan strata Desa Siaga Aktif Mandiri di wilayah Kecamatan Sale. Kegiatan dimulai pada pukul 09.00 WIB – selesai di Desa Wonokerto. Kegiatan ini diikuti oleh Ketua FKD dalam RDS seluruh Kecamatan Sale, Kasi PM Kecamatan, Dinsospermades, dan Ketua Rumah Desa Sehat (RDS). Adapun kegiatan yang dilaksanakan meliputi refreshing materi tentang SOTK FKD dalam RDS, Forum Kecamatan Sehat (FKS), Hasil Penilaian Strata Desa Siaga Aktif tahun 2022, hasil Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) tahun 2022, dan Rencana Kegiatan FKD Tahun 2023. Selain itu juga membagikan Stiker kesehatan, poster, dan banner SOTK FKD dalam RDS. Kegiatan ini di harapkan dapat meningkatkan capaian program Desa Siaga Aktif Mandiri di Kecamatan Sale.



Tinggalkan Balasan